Seniman Multikultural..! Rayakan Event Nasional, Obah Nggedrug Bumi #5 di Kota Batu

- 3 Juli 2024, 13:58 WIB
Obah Nggedrug Bumi #5 di di Latar Seni Winarto Ekram Ngopet Pendem Junrejo, Kota Batu pada senin malam (Senin 1/7/2024))
Obah Nggedrug Bumi #5 di di Latar Seni Winarto Ekram Ngopet Pendem Junrejo, Kota Batu pada senin malam (Senin 1/7/2024)) /Dk/MALANGRAYA.CO

MALANGRAYA.CO - Acara Obah Nggedrug Bumi #5 di Latar Seni Winarto Ekram, DesaNgopet, Pendem Kecamatan Junrejo, Kota Batu kemarin lusa malam (Senin 1/7/2024) dibuka oleh Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Drs. Arief As Siddiq, M.H.

Ia menyambut hangat para pelaku seni budaya dari 33 daerah di Kota Wisata Batu yang penuh dengan pesona wisata budaya, alam dan wisata buatan. Karena itu, kami atas nama pemerintah Kota Batu mengapresiasi kepada pelaku dan penonton seni budaya sebagai sajian wisata di Kota Batu.

"Kami bangga dengan Winarto ASN Kota Batu sebagai penggagas mampu mengumpulkan ribuan pelaku seni budaya senusantara dari Aceh hingga NTT di sini sebagai tokoh pemersatu multikulturalisme di bidang budaya,” ucapnya, dengan rasa bangga.

Acara Obah Nggedrug Bumi #5 ini diselenggarakan selama 10 hari berturut-turut mulai dari tanggal 1-10 Juli 2024 dengan jam operasional dari pukul 15.00 hingga 23.00 WIB.

Peserta dari berbagai daerah seperti Aceh, Pakanbaru, Riau, Jakarta, Tangerang, Bandung, Cirebon, Indramayu, Subang, Majalengka, Temanggung, Magelang, Jogjakarta, Surakarta, Nganjuk, Sidoarjo, Lumajang, Surabaya, Tuban, Bojonegoro, Pasuruan, Probolinggo, Isdtubondo, Jembar, Banyuwangi, Badung, Bali, Blitar, Bangkalan turut serta dalam acara ini.

Tidak ketinggalan juga seniman dari Malang Raya seperti Kota Batu, Kota Malang, dan Kabupaten Malang yang akan menampilkan berbagai pagelaran seni tari, teater, baca puisi, musik, dan kesenian lainnya.

Acara Obah Nggedrug Bumi #5 yang digagas oleh Winarto, Pimpinan Malang Dance yang sudah berjalan selama lima tahun ini merupakan rekor paling lama dan spektakuler.

Jarang terjadi sebuah perhelatan diadakan selama 10 hari berturut-turut dan biasanya hanya selama 1 minggu.

Selain pagelaran seni, acara ini juga dilengkapi dengan pameran seni, kirab dan bura’an tumpeng, parade sanggar tari, parade seni sekolah, gebyak seni kerakyatan, serta bazar rakyat, workshop seni, dan sarasehan.

Halaman:

Editor: Dodik Fajar Iswahyudi

Sumber: Sanggar Latar Seni Winarto Ekram, kota Batu


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah