Network
MALANGRAYA.CO - Melakukan perjalanan dari Malang ke Bali telah menjadi pilihan populer bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam Nusantara. Dengan beragam pilihan transportasi, perjalanan ini menawarkan pengalaman unik, baik melalui jalur darat maupun udara.
Perjalanan dari Malang ke Bali, yang memiliki jarak sekitar 434 kilometer, dapat dilalui dengan berbagai cara. Pilihan transportasi darat seperti bus dan mobil menawarkan perjalanan sekitar 11 hingga 18 jam, tergantung pada kondisi lalu lintas dan rute yang diambil.
Bagi yang memilih kenyamanan dan kecepatan, penerbangan langsung dari Bandara Abdulrahman Saleh Malang (MLG) ke Bali (DPS) menyediakan solusi yang lebih cepat, dengan waktu tempuh hanya sekitar 1,5 jam. Alternatif lain, terutama karena harga tiket pesawat yang lebih murah, adalah menggunakan perjalanan darat ke Surabaya dilanjutkan penerbangan dari Bandara Juanda, Surabaya (SUB) ke Bali (DPS) yang memakan waktu sekitar 1 jam.
Perjalanan bus menjadi pilihan populer bagi banyak wisatawan karena tarifnya yang terjangkau dan kenyamanan yang ditawarkan. Sejumlah operator bus menyediakan layanan berkualitas dengan fasilitas seperti AC, kursi yang nyaman, dan hiburan selama perjalanan.
Sayangnya, karena terpisahkan laut, rute Malang-Denpasar belum bisa ditempuh dengan moda kereta api.
Bus Malang-Bali, Rute Langsung dan Ketengan
Bagi para pelancong yang ingin merasakan perjalanan darat dari Malang ke Bali, bus menawarkan pengalaman yang nyaman dan terjangkau. Dengan berbagai pilihan rute dan fasilitas lengkap, perjalanan ini menjadi salah satu cara favorit untuk menikmati indahnya perjalanan lintas pulau.
Perjalanan menggunakan bus dari Malang ke Bali memberikan kenyamanan seperti AC, kursi yang nyaman, dan fasilitas hiburan, menjadikannya pilihan yang tepat bagi para wisatawan. Berbagai operator bus telah menyediakan layanan berkualitas ini untuk memastikan perjalanan yang menyenangkan.
Salah satu cara menikmati perjalanan ini adalah dengan "ngeteng" atau naik bus sendiri. Perjalanan dimulai dari terminal Arjosari, Malang, menuju Probolinggo dengan tarif sekitar Rp. 20.000. Dari Probolinggo, pelancong bisa langsung menuju Bali atau transit di Pelabuhan Ketapang. Biaya total perjalanan menggunakan bus ekonomi berkisar antara Rp. 120.000 hingga Rp. 150.000 sekali jalan. Penting untuk dicatat bahwa mencari transportasi umum di sekitar pelabuhan Ketapang pada jam 19.00-05.00 bisa menjadi tantangan, sehingga perencanaan perjalanan dan waktu tempuh yang baik sangat diperlukan.
Alternatif lain adalah melalui rute Malang-Surabaya-Denpasar, yang sedikit lebih mahal dan memakan waktu lebih lama. Tiket bus Malang-Surabaya sekitar Rp. 30.000, dilanjutkan dengan bus Surabaya-Denpasar dengan tarif antara Rp. 125.000 hingga Rp. 294.000 tergantung kelas bus yang dipilih.
Untuk rute langsung Malang-Denpasar, tersedia bus kelas Executive dan Sleeper. Harga tiket termurah ditawarkan oleh bus Malang Indah dengan harga Rp. 210.000 saat low season, sementara sleeper bus Juragan 99 mematok harga sekitar Rp. 420.000.
Pilihan Bus Malang-Denpasar:
- Purnayasa (Rp. 260.000)
- MTrans (Rp. 280.000)
- Santoso Bangkit Jaya (Rp. 220.000)
- Malang Indah (Rp. 240.000)
- Mayora Trans (Rp. 277.000)
- Restu Mulya (Rp. 250.000)
- PO Setiawan (Rp. 265.000)
- Juragan 99 (Rp. 400.000-420.000)
Perusahaan operator bus rute Malang-Denpasar bisa melayani pemesanan tiket melalui layanan online di website mereka, atau situs agen tiket online seperti RedBus.
Pilih Pesawat Langsung Malang-Denpasar, Atau Juanda-Ngurah Rai?
Perjalanan dari Malang ke Bali kini semakin variatif dengan pilihan transportasi udara yang cepat dan praktis, meski terkadang dihantui oleh tantangan alam dan perbedaan harga tiket.
Mengingat jarak dan durasi perjalanan darat yang cukup panjang, penerbangan dari Malang ke Bali menjadi alternatif yang menarik bagi para pelancong. Namun, pilihan ini datang dengan biaya yang relatif lebih tinggi.
Tiket pesawat ekonomi dari Bandara Abdulrahman Saleh, Malang ke Bali biasanya dibanderol sekitar Rp 1,5 juta oleh maskapai seperti Batik Air, Citilink, dan AirAsia. Untuk layanan premium seperti Garuda Indonesia, harga bisa mencapai Rp 2,7 jutaan di luar high season.
Selain itu, rute penerbangan ini tidak selalu dapat diandalkan karena kondisi alam. Lokasi Malang yang dekat dengan gunung berapi aktif seperti Semeru dan Bromo, kadang-kadang terdampak hujan abu yang disebabkan erupsi vulkanik. Meski intensitasnya tidak selalu pekat, hujan abu ini bisa berdampak pada keamanan penerbangan komersial, sehingga terkadang penerbangan harus dibatalkan dan penumpang mendapatkan pengembalian dana tiket.
Alternatif lain yang sering dipilih adalah perjalanan darat dari Malang ke Surabaya, dilanjutkan dengan penerbangan dari Bandara Juanda ke Ngurah Rai Airport, Bali. Alasan utamanya adalah harga tiket pesawat dari Surabaya ke Denpasar yang jauh lebih terjangkau, hanya sekitar sepertiga dari harga tiket pesawat Malang-Denpasar.
Meski harga tiketnya lebih murah, ada biaya tambahan untuk shuttle travel dari Malang ke Juanda. Opsi ini tetap menjadi pilihan yang layak dengan biaya antara 100.000 hingga 150.000 rupiah.
Dengan mempertimbangkan biaya dan kendala yang ada, baik pilihan penerbangan langsung dari Malang atau melalui Surabaya menawarkan pro dan kontra yang perlu dipertimbangkan oleh para wisatawan.
Travel Malang-Denpasar: Pilihan Populer Murah dan Praktis
Perjalanan darat Malang-Denpasar menawarkan berbagai pilihan, termasuk shuttle travel yang memberikan kemudahan angkutan antar-jemput dengan keunggulan tersendiri.
Menghubungkan Malang dengan Denpasar, layanan shuttle travel menjadi pilihan populer bagi penumpang yang mencari kenyamanan dan fleksibilitas. Dikenal juga sebagai minibus antar-jemput, shuttle bus ini menawarkan rute yang lebih pendek dan langsung dibandingkan dengan bus biasa, seringkali menjadi solusi bagi yang mencari perjalanan yang lebih personal dan efisien.
Di Indonesia, khususnya untuk rute Malang-Denpasar, shuttle travel mengumpulkan penumpang di titik-titik tertentu yang dikenal sebagai pool. Banyak penyedia jasa shuttle travel ini juga memberikan layanan antar-jemput ke alamat penumpang yang tidak jauh dari pool mereka, memberikan keleluasaan lebih dibandingkan dengan transportasi umum tradisional.
Beberapa penyedia jasa shuttle travel untuk rute Malang-Denpasar termasuk Ladju Travel, Penjor, dan Bali Jaya Trans. Harga tiketnya berkisar di angka Rp 275.000, yang sebanding dengan harga tiket bus non-ekonomi. Harga ini biasanya juga sudah termasuk 1 porsi makan di restoran yang ditentukan travel.
Namun, meskipun menawarkan kelebihan dalam hal kemudahan dan layanan antar-jemput, shuttle travel ini tidak selalu menjadi pilihan utama semua orang. Alasannya adalah ukuran kendaraan yang lebih kecil, yang mungkin tidak cukup nyaman bagi sebagian penumpang, serta durasi perjalanan yang cenderung lebih lama karena harus menjemput dan mengantar penumpang ke beberapa alamat.
Dengan pro dan kontra yang ada, shuttle travel tetap menjadi salah satu alternatif transportasi yang layak dipertimbangkan bagi mereka yang memprioritaskan biaya dan fleksibilitas dalam perjalanan mereka dari Malang ke Denpasar.***
