Network
MALANGRAYA.CO - Setengah milenium telah berlalu sejak penciptaan lukisan Mona Lisa, namun masih terdapat banyak teka-teki mengenai berbagai aspek dalam potret karya agung Leonardo da Vinci itu. Karya monumental Mona Lisa yang dilukir oleh Leonardo da Vinci merupakan salah satu mahakarya seni yang paling terkenal dan masih menyimpan banyak misteri hingga saat ini.
Kini, seorang ahli geologi dan sejarawan seni era Renaisans bernama Ann Pizzorusso, meyakini bahwa ia telah berhasil memecahkan salah satu misteri yang selama ini menyelimuti lukisan itu, yaitu lokasi yang menjadi latar belakang potret Mona Lisa.
Pizzorusso memanfaatkan keahlian geologinya untuk mengidentifikasi panorama yang tergambar dalam lukisan tersebut.
Belum lama ini, Pizzorusso menyampaikan hasil penelitiannya dalam sebuah konferensi yang diselenggarakan di Italia. Ia menganggap Leonardo da Vinci tidak hanya sebagai seniman, tetapi juga sebagai pakar geologi yang ulung.
"Leonardo da Vinci dapat dianggap sebagai pelopor ilmu geologi. Keakuratan ilmiah dalam aspek geologi merupakan salah satu karakteristik khas karya-karyanya. Anda dapat melihat lukisan apa pun yang menampilkan batuan atau flora, dan semuanya tampak sangat alami, teridentifikasi dengan jelas. Itulah salah satu penanda khasnya," ungkap Pizzorusso.
Dengan mengikuti jejak Leonardo da Vinci ke berbagai tempat yang pernah ia kunjungi sekitar 500 tahun yang lalu, Pizzorusso menyatakan,
"Saya dapat membandingkan lukisan serta sketsa-sketsanya dan masih dapat mengenali pemandangan yang ia lukis meskipun sudah berlalu ratusan tahun." Imbuhnya.
Selama bertahun-tahun, banyak ahli seni berusaha mengidentifikasi struktur jembatan yang tergambar dalam lukisan Mona Lisa, sebuah elemen yang umum ditemukan di berbagai kota di Italia.
"Orang-orang hanya terfokus pada jembatan. Hal itu ibarat mencari mobil mini cooper yang tersebar luas di Italia," tambahnya.
