Kafe Dancok: Destinasi Wisata Kuliner Unik di Kabupaten Malang

- 16 Juni 2024, 16:55 WIB
Kafe Dancok, yang berada dalam satu kawasan dengan Taman Bumi seluas dua hektar, menyambut pengunjung dengan spot foto yang menarik tepat di pintu masuk
Kafe Dancok, yang berada dalam satu kawasan dengan Taman Bumi seluas dua hektar, menyambut pengunjung dengan spot foto yang menarik tepat di pintu masuk /Priyono/MALANGRAYA.CO

MALANGRAYA.CO - Menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman-teman untuk melepas kepenatan adalah kegiatan yang sangat berharga. Di lereng pegunungan, tepatnya di pinggiran hutan Jalan Tretes, Desa Bendosari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, terdapat sebuah tempat yang menawarkan pemandangan alam memukau serta fasilitas yang lengkap.

Nama "Dancok" yang terdengar di telinga mungkin membuat beberapa orang terkejut, namun jangan salah paham. Nama itu bukanlah sebuah kata yang tidak pantas, melainkan sebuah akronim dari "Daun Coklat" yang menjadi nama sebuah kafe yang kini populer di kalangan wisatawan, yaitu Kafe Dancok.

Menurut Satrio, pengelola Kafe Dancok, nama tersebut memiliki filosofi mendalam. Daun coklat yang kering dan jatuh ke tanah akan membusuk dan menjadi nutrisi untuk siklus kehidupan.

"Hal ini diibaratkan seperti kehidupan manusia yang saling memberikan manfaat satu sama lain,” ucapnya pada Minggu, (16/6/2024).

"Ketika jatuh di tanah itu pasti membusuk, maka itu menjadi asupan bagi siklus kehidupan. Jadi analoginya, ini seperti kehidupan manusia yang sama-sama bermanfaat bagi semuanya," imbuhnya.

Kafe Dancok, yang berada dalam satu kawasan dengan Taman Bumi seluas dua hektar, menyambut pengunjung dengan spot foto yang menarik tepat di pintu masuk.

Pengunjung akan dikenakan biaya masuk sebesar Rp20.000 sebelum melewati jembatan gantung atau jembatan Putih yang dapat menampung sekitar 20 orang sekaligus.

"Jadi, cafe ini satu area dengan Taman Bumi yang luas lahannya sekitar dua hektar, sebelum masuk ke cafe ini melewati loket pembayaran, Baru melewati jembatan gantung atau jembatan Putih dengan estimasi kapasitas sekitar 20 orang di atas jembatan itu," terangnya. Berikut ini video lengkapnya.

Halaman:

Editor: Dodik Fajar Iswahyudi

Sumber: TAMAN BUMI PUJON


Tags

Artikel Pilihan

Terkini