MALANGRAYA.CO - Bawaslu Kota Batu telah memulai serangkaian kegiatan dalam rangka persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dan Pemilihan Gubernur (Pilgub) tahun 2024. Telah diadakan pelantikan sembilan anggota Panitia Pengawasan Kecamatan (Panwascam) di sebuah hotel yang berada di Kota Batu, Pada hari ini, Jumat (24/5/2024).
Dari total anggota yang dilantik, enam di antaranya merupakan anggota yang telah melayani sebelumnya.
Komisioner Divisi Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu Kota Batu, Yogi Eka Khalid Farobi, menyatakan bahwa dari tiga anggota baru yang bergabung, dua orang berasal dari Kecamatan Batu dan satu orang dari Kecamatan Junrejo.
"Kecamatan Bumiaji telah memiliki komposisi anggota yang lengkap. Oleh karena itu, tidak ada perekrutan anggota baru di kecamatan itu," jelas Yogi.
Ia menambahkan bahwa keenam anggota yang telah berpengalaman tersebut berasal dari Panwascam yang bertugas pada pemilihan legislatif dan presiden sebelumnya.
"Alasan pemilihan anggota yang berpengalaman adalah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam menghadapi tantangan yang lebih spesifik," ungkapnya.
Yogi juga menjelaskan bahwa tugas utama dan fungsi Panwascam dalam Pilgub dan Pilkada yang akan datang tidak mengalami perubahan signifikan, baik dari segi divisi maupun aspek lainnya.
"Namun, Panwascam yang akan bertugas selama delapan bulan ke depan diharapkan dapat bekerja lebih intensif mengingat potensi konflik dalam kontestasi politik yang cukup tinggi. Oleh karena itu, anggota Panwascam yang baru dilantik diharapkan dapat mempersiapkan diri dengan lebih matang," tegasnya.
Berkenaan dengan remunerasi Panwascam, Yogi menyampaikan bahwa kisarannya adalah sekitar Rp 1,9 juta hingga Rp 2,2 juta.
"Angka tersebut masih dalam tahap kalkulasi. Anggaran yang diperuntukkan bagi Panwascam merupakan hasil kolaborasi antara Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi dan APBD Kota," timpalnya.
Yogi berharap bahwa Panwascam di masa yang akan datang harus dapat menunjukkan integritas yang tinggi.
"Panwascam memiliki peran penting sebagai pengawas yang adil dalam dinamika politik elektoral yang akan berlangsung pada November 2024," pungkasnya dengan tegas.
Karena, anggaran yang digunakan adalah kolaborasi antara APBD Provinsi dan APBD, Yogi berharap, kedepannya Panwascam harus bisa memiliki integritas yang lebih baik dari sebelumnya.(Oyo)***