Network
MALANGRAYA.CO – Perumda Tugu Tirta Kota Malan berencana memindahkan loket layanan pelanggan ke bagian depan kompleks kantor. Hal ini dilakukan setelah mendapatkan masukan dari Pj Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM, ketika melakukan halal bihalal pada Rabu, 17 April 2024, kemarin.
“Kami segera menindaklanjuti berbagai masukan dari Pj Wali Kota Malang, salah satunya pemindahan loket layanan di bagian depan kompleks kantor. Kalau dari sisi pelayanannya bagus, hanya dari tempatnya yang belum representatif,” ujar Plt. Direktur Utama Perumda Tugu Tirta Kota Malang, Handi Priyanto.
Ia menambahkan, selama libur Lebaran kemarin, pihaknya juga menerima pengaduan terkait sambungan rumah, seperti adanya kebuntuan atau macet. Namun, semuanya sudah terselesaikan dengan baik.
“Cakupan sambungan rumah di Kota Malang isudah mencapai 97 persen, sehingga masih ada tiga persen yang belum ter-cover. Banyak perumahan-perumahan baru dan terus berkembang. Harapannya, perumahan baru ini menggunakan PDAM,” sambun Handi.
Sementara itu, Pj Wahyu menekankan bahwa meskipun baru masuk setelah libur Lebaran dan masih dalam suasana halal bihalal, tetapi pelayanan tidak boleh berhenti. Ia pun memberi apresiasi kepada Perumda Tugu Tirta karena memberikan pelayanan yang baik selama libur Lebaran kemarin.
“Saya sempat menerima pengaduan masyarakat. Ternyata ada salah pencatatan oleh pelanggan, sehingga biasanya tarifnya sekitar Rp100 ribu sampai kena Rp600 ribu, tetapi itu sudah diselesaikan,” ujar Pj Wahyu.
Dalam rangka memperingati HUT Kota Malang ke-110, Perumda Tugu Tirta juga memberikan bantuan pemasangan sambungan air bersih secara gratis bagi 110 warga. Pemasangan gratis ini terutama ditujukan bagi yang kurang mampu dan belum teraliri air bersih.
“Untuk pemasangan reguler sambungan baru, warga akan dikenakan biaya sebesar Rp1,8 Juta. Namun, bagi warga yang memenuhi persyaratan dan terpilih dalam program tersebut, pemasangan sambungan baru tidak dikenakan biaya apa pun alias gratis,” terang perusahaan.***
