Network
Disclaimer: Bijaksanalah dalam membaca konten ini! Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda yang merasakan gejala depresi sehingga ada dorongan untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental. Anda dapat menghubungi layanan konseling terdekat di kota/kabupaten Anda.
MALANGRAYA.CO – Selasa, 7 Mei 2024, dini hari tadi warga Malang digegerkan penemuan jenazah seorang wanita di bawah Jembatan Tunggulmas, Tunggulwulung, atau di sekitar daerah Tlogomas. Dugaan awal, wanita itu tewas karena bunuh diri.
“Jenazah merupakan seorang pelajar dengan inisial ALY (20) yang telah bekerja dari Kabupaten Tangerang. Sekarang, jenazah telah dievakuasi dan berada di Kamar Jenazah RSUD Dr. Saiful Anwar (RSSA) untuk dilakukan visum,” terang Kapolsek Lowokwaru, Kompol Anton Widodo.
Ia mengatakan, awal mula penemuan jenazah adalah saat ada beberapa saksi yang tidak sengaja lewat di sekitar jembatan tersebut. Mereka berhenti sejenak karena ingin berfoto.
Ketika asyik berfoto, salah satu topi milik saksi terjatuh ke bawah jembatan. Mereka pun mencarinya menggunakan senter. Saat menyoroti bawah jembatan, saksi melihat ada seseorang yang tergeletak dengan posisi telentang di bawah jembatan.
“Karena tidak ada pergerakan dari tubuh wanita ini, para saksi lantas mencari pertolongan ke warga sekitar untuk memeriksa. Setelah mengecek memang tidak ada sahutan dan pergerakan, seorang warga langsung melapor ke Polsek Lowokwaru,” terang Kompol Anton.
Dugaan sementara pihak kepolisian adalah bunuh diri. Dugaan tersebut muncul setelah penyidik menemukan sebuah tulisan yang kira-kira berbunyi korban ingin melakukan bunuh diri.
“Dari tulisan itu, ada keinginan korban untuk mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri. Namun, hingga saat ini masih kami dalami,” sambung Kompol Anton.
Polsek Lowokwaru memang masih melakukan penyelidikan faktor atau motif di balik kematian wanita tersebut. Kondisi korban saat dievakuasi pun tidak ada luka pada tubuhnya dan anggota tubuh masih lengkap.
