Network
MALANGRAYA.CO – Ada banyak pesohor yang sudah dijadikan bahan mata kuliah, salah satunya David Beckham di Staffordshire University. Paling baru, Departemen Bahasa Inggris Universitas Harvard akan memulai kelas tentang Taylor Swift, penyanyi wanita populer yang telah menyabet banyak penghargaan.
Seperti diberitakan The New York Times, Stephanie Burt, seorang profesor Bahasa Inggris di Universitas Harvard, akan mengajar kelas baru Taylor Swift and Her World pada semester musim semi 2024 mendatang. Kabarnya, hampir 300 mahasiswa sudah mendaftar untuk mengikuti kelas tersebut.
Menurut laman resmi Universitas Harvard, mahasiswa nantinya akan mempelajari budaya penggemar, budaya selebritas, masa remaja, dan masa dewasa Taylor Swift. Peserta didik juga akan mempelajari sejumlah pendahulu Taylor Swift di bidang musik, seperti Dolly Parton, dan membaca karya sastra yang penting bagi penyanyi.
Untuk tugas kuliah, mahasiswa diminta untuk membuat beberapa esai akademis, berisi argumen yang didukung dengan bukti yang dibingkai secara jelas dalam prosa yang mudah diikuti. Salah satunya harus tentang Taylor Swift dan yang lain harus tentang hal yang sudah dibicarakan dalam kelas.
“Taylor Swift adalah seseorang yang membangun hubungan yang rumit dan berubah terhadap gagasan tentang ke-Amerika-an dan gagasan tentang ke-Amerika-an kulit putih dan Amerika Tengah,” kata Burt dalam sebuah wawancara dengan Harvard Crimson.
Mengenai kemungkinan mata kuliah tersebut dikritik, Burt mengatakan ini adalah kursus yang mencakup orang yang secara tradisional dikagumi. Menurut dia, karya Taylor Swift adalah tulang punggung dan orang harus mengingat bahwa segala yang menyita waktu di jurusan Bahasa Inggris modern adalah bentuk seni populer.
Universitas Harvard sebenarnya bukanlah perguruan tinggi pertama yang menawarkan kursus dalam segala hal mengenai Taylor Swift. Berklee College of Music di Boston saat ini juga memiliki kelas yang membahas teknik penulisan lagu penyanyi pop-country tersebut, yang bertujuan membantu calon artis menulis materi mereka sendiri.
Kelas Taylor Swift merupakan bagian dari gelombang di institusi akademis di seluruh AS, termasuk New York University dan University of Texas di Austin. Stanford telah menggunakan lagunya yang berjudul All Too Well (Ten Minute Version) dengan kursus yang direncanakan pada tahun depan, sedangkan Arizona State University menawarkan kelas psikologi tentang karya sang penyanyi.***
