Biaya Pusdiklat Suzuki UM, Pendaftaran TA 2024/2025 Sudah Dibuka

- 24 Januari 2024, 05:15 WIB
Pusdiklat Suzuki UM membuka pendaftaran mahasiswa baru dengan biaya kuliah Rp4,8 juta per semester.
Pusdiklat Suzuki UM membuka pendaftaran mahasiswa baru dengan biaya kuliah Rp4,8 juta per semester. /diklat.um.ac.id

MALANGRAYA.CO – Universitas Negeri Malang (UM) membuka kesempatan bagi lulusan SMA/SMK untuk mengembangkan minat mereka di dunia otomotif. Bekerja sama dengan Suzuki, Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Otomotif UM membuka program pelatihan tahun ajaran 2024/2025 dengan biaya yang bisa diangsur.

Dilansir dari brosur resminya, program pelatihan 1 tahun ini merupakan kerja sama Suzuki dengan Fakultas Teknik UM. Program pelatihan ini menerima lulusan SMA atau SMK yang tidak memiliki cacat fisik dan tidak buta warna. Pendaftaran dibuka 1 Desember 2023 hingga 30 Oktober 2024, dengan biaya Rp250 ribu.

Pelatihan di Pusdiklat dilakukan selama 7 sampai 8 bulan, sedangkan 3 bulan akan dilakukan OJT (on job training) di dealer resmi. Dengan biaya Rp4,8 juta per semester, peserta pelatihan akan mendapatkan materi seperti dasar-dasar otomotif, dasar mesin, over haul, kelistrikan bodi, sasis, materi advance, service berkala, dan bronze.

Program ini diklaim telah meluluskan ratusan teknisi. Beberapa lulusan Pusdiklat Otomotif UM menjadi service manager, service advisor, dan foreman. Selain dealer Suzuki di seluruh Indonesia, Pusdiklat Otomotif UM juga bekerja sama dengan UMC Group, SBT Group, MMP Group, Sinar Galesong Group, SIT Group, dan Surya Nusantara Sentosa Group.

Tidak hanya untuk lulusan SMA/SMK, Pusdiklat Otomotif UM juga mengadakan Program Khusus Prakerin untuk siswa SMK kelas XI berbiaya Rp500 ribu per bulan dengan durasi studi Maret sampai Agustus. Kelas ini dibuka dengan rombongan belajar minimal 20 siswa, dengan materi pelatihan menyesuaikan waktu.

Pusdiklat Otomotif UM merupakan program hasil kerja sama UM, Dikti, dan PT Suzuki Indomobil Sales (SIS). Peresmian gedung Pusdiklat dan penandatanganan MoU dilaksanakan pada Jumat, 15 September 2006, yang saat itu dihadiri oleh Rektor UM, Prof. Dr. Imam Syafii, Dirjen Dikti, Prof. Dr. Ir. Satrio Soeman, dan Presiden Direktur Suzuki, Soebronto Laras.

Kurikulum Pusdiklat Suzuki UM disusun berdasarkan kurikulum yang telah ditentukan oleh pihak PT SIS Jakarta. Kurikulum ini merupakan standar kurikulum bagi bengkel-bengkel resmi Suzuki seluruh Indonesia, dengan model terbaru bernama Suzuki Service Qualification System (SSQS).***

Editor: Anang Panca Kurniawan

Sumber: Universitas Negeri Malang


Tags

Artikel Pilihan

Terkini