“Aroma pupuk yang asli lebih tajam, warnanya cerah, dan lebih tahan di air. Sebaliknya, pupuk palsu beraroma lebih bau, berwarna kusam dan lebih berat, serta lebih cepat larut di dalam air,” pungkas Dinas Pertanian Pemkab Buleleng.***
“Aroma pupuk yang asli lebih tajam, warnanya cerah, dan lebih tahan di air. Sebaliknya, pupuk palsu beraroma lebih bau, berwarna kusam dan lebih berat, serta lebih cepat larut di dalam air,” pungkas Dinas Pertanian Pemkab Buleleng.***
Editor: Anang Panca Kurniawan
Sumber: RRI Dinas Pertanian Buleleng