Network
MALANGRAYA.CO – Kayutangan Heritage Street View telah menjadi salah satu wisata kekinian yang digemari, terutama oleh anak muda. Nah, di area tersebut, mungkin belum banyak yang tahu bahwa terselip satu wisata baru yang ‘unik’ bernama Wisata Tukang Parkir Preman Malang. Wisata ini bahkan sudah tercatat di Google Maps!
Wisata Tukang Parkir Preman Malang menjadi perbincangan hangat di media sosial, terutama di Malang Raya. Pasalnya, objek wisata ini muncul di Google Maps. Bahkan, ketika tulisan ini ditayangkan pada Minggu, 11 Februari 2024, foto-fotonya tersebar di Google Review dan telah mendapatkan setidaknya 88 ulasan dengan rating 4,1 dari maksimal 5 bintang.
Dalam keterangan di Google Review, Wisata Tukang Parkir Preman Malang tertulis berlokasi di area Kayutangan Heritage Street View, tepatnya di Jalan Jenderal Basuki Rahmat, Kauman, Klojen, Kota Malang. Spot wisata ini beroperasi setiap hari selama 24 jam penuh. Harga ‘tiket masuknya’ adalah Rp3.000 untuk kendaraan roda empat dan Rp2.000 untuk kendaraan roda dua.
“Dengan keindahan dan kenyamanan, wisata ini penuh dengan berbagai macam wahana, salah satunya lautan manusia beserta kendaraannya…. Malang Keren Tingkatkan Jasa Tukang Parkirnya,” sindir salah satu netizen bernama INA A***.
“Aku yang melancong ke Malang agak syok pas buka Maps melihat review ini wkwkwkwk. Terima kasih yg sudah bikin titik lokasi ini di GMaps, berkat review kalian, saya gak jadi mlipir ke sini,” tulis seorang pelancong bernama Nia K***.
Selain banjir, parkir merupakan salah satu masalah yang paling sering dikeluhkan masyarakat Kota Malang dan pengunjung. Yang kerap disuarakan adalah keberadaan parkir liar yang semena-mena meminta tarif parkir dengan besaran tidak sesuai ketentuan. Bahkan, hampir di setiap pemberhentian, ada juru parkir (jukir) nakal ini.
Pemerintah Kota Malang sendiri sudah sering mendengar keluhan warga. Saat mengunjungi kawasan Kampoeng Kajoetangan Heritage beberapa waktu lalu, Pj Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM, mengatakan bahwa pihaknya akan meningkatkan tata kelola parkir, juga memberikan edukasi bagi para jukir agar warga dan pengunjung sama-sama nyaman dan terlayani dengan baik.***
