Network
MALANGRAYA.CO - Kabar gembira bagi masyarakat Indonesia yang tengah berjuang di tengah ketidakpastian ekonomi. Pemerintah Indonesia, melalui koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, telah resmi mengumumkan pembukaan pendaftaran Kartu Prakerja.
Program yang sempat tertunda akibat perubahan jam operasional selama Lebaran 2024 ini, kembali membuka kesempatan bagi warga negara Indonesia untuk meningkatkan kompetensi kerja dan kewirausahaan.
Melalui akun Instagram resmi @prakerja.go.id, pemerintah menyampaikan, "Gelombang 66 sudah dibuka! Klik gabung gelombang sekarang di dashboard akun Prakerja kamu!"
Pesan ini disiarkan pada Jumat, 19 April 2024, menjadi isyarat bagi masyarakat untuk segera mendaftar dan mengambil bagian dalam program yang telah sukses membantu banyak warga negara dalam meningkatkan keahlian dan keterampilan kerja.
Program Kartu Prakerja direncanakan akan menyasar sejumlah 1,14 juta peserta di tahun 2024, dan kuota tersebut akan dibagi dalam beberapa gelombang pendaftaran.
Baca Juga: Total 5.200 Formasi CPNS dan PPPK Disediakan di Jawa Timur, Kapan Pendaftaran Dibuka?
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menegaskan bahwa program ini tidak hanya terbuka untuk pencari kerja, namun juga pekerja atau buruh yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK), serta mereka yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja, termasuk pelaku usaha mikro dan kecil.
Cara Daftar Kartu Pakerja dan Persyaratannya
Kriteria yang harus dipenuhi oleh calon peserta cukup beragam, mulai dari batasan usia, status pendidikan, hingga pekerjaan saat ini.
Persyaratan pesertanya adalah:
- peserta harus merupakan Warga Negara Indonesia,
- berusia minimal 18 tahun dan maksimal 64 tahun,
- tidak sedang menempuh pendidikan formal,
- dan tidak termasuk dalam kategori pejabat negara, anggota DPRD, ASN, prajurit TNI, anggota Polri, kepala desa atau perangkat desa, serta direksi atau komisaris pada BUMN atau BUMD.
Untuk dapat bergabung dalam program ini, calon peserta diharuskan membuat akun di situs resmi www.prakerja.go.id.
Proses pembuatan akun melibatkan pengisian data pribadi, verifikasi e-KTP, serta verifikasi wajah. Setelah berhasil mendaftar, peserta akan diminta untuk menjawab sejumlah pertanyaan yang berkaitan dengan alasan mengikuti program, minat, dan keterampilan pelatihan yang diinginkan.
Selanjutnya, verifikasi nomor ponsel dilakukan melalui OTP yang dikirimkan via SMS.
Baca Juga: Pendaftaran Bintara dan Tamtama Polri 2024 Sudah Dibuka! Cek Jadwal dan Cara Daftarnya
Tips daftar prakerja dan dapatkan saldo dana gratis
Peserta yang lolos seleksi akan memperoleh berbagai insentif, antara lain insentif sebesar Rp 600.000 yang diberikan satu kali, insentif Rp 100.000 untuk dua kali pengisian survei program, serta saldo pelatihan sebesar Rp 3.500.000.
Rincian bantuan ini termasuk biaya pelatihan Rp 1.000.000, insentif penuntasan pelatihan Rp 600.000 per bulan selama 4 bulan, dan insentif survei kebekerjaan Rp 150.000.
Dana tersebut akan ditransfer ke dompet digital atau e-wallet peserta secara bertahap selama 3-4 bulan.
Peserta yang telah terdaftar dapat memilih pelatihan dari berbagai platform online dan offline yang tersedia di website dashboard.prakerja.go.id/daftar. Pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan kualitas SDM Indonesia sehingga mampu bersaing di pasar kerja baik lokal maupun global.
Inisiatif pemerintah ini mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan. Salah satu peserta yang berhasil lolos dalam gelombang sebelumnya, Rina, berbagi pengalamannya, "Program Kartu Prakerja benar-benar membantu saya untuk meningkatkan keahlian dan mendapatkan pekerjaan baru. Insentif yang diberikan juga meringankan beban finansial selama masa pencarian kerja."
Dengan adanya Kartu Prakerja, diharapkan lebih banyak warga negara yang dapat mengakses peluang untuk meningkatkan kompetensi kerja, sekaligus mendapatkan dukungan finansial dalam menghadapi tantangan ekonomi saat ini.
Baca Juga: Biaya Kuliah Kedokteran UM Malang, Buka Tiga Jalur Seleksi
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 66 menjadi momentum bagi masyarakat untuk memperkaya pengetahuan dan keterampilan, serta membuka peluang kerja yang lebih luas. ***
