Keren! Batik Donomulyo Kabupaten Malang Raih 5 Besar Nasional, Juara Harapan II

- 29 Juni 2024, 11:19 WIB
Batik asal Donomulyo, Kabupaten Malang meraih lima besar Pesona Batik Nusantara 2024.
Batik asal Donomulyo, Kabupaten Malang meraih lima besar Pesona Batik Nusantara 2024. /Pemkab Malang

MALANGRAYA.CO – Batik asli Donomulyo, Kabupaten Malang mendapatkan apresiasi nasional. Dibuat secara handmade, batik tersebut masuk lima besar ajang Pesona Batik Nusantara 2024. Batik ini berhak meraih Juara Harapan II dalam ajang yang digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bareng Plor Management tersebut.

“Batik Kabupaten Malang memiliki ciri khas tersendiri, sehingga mendapatkan perhatian nasional,” ujar koordinator tim dari Jawa Timur, Dwi Juniarto.

Dalam ajang yang diadakan di Jakarta pada 21 sampai 23 Juni 2024 tersebut, batik khas Donomulyo itu dikenakan pemuda bernama Iqbal Nurhainin Prakoso. Siswa kelas XII IPS 3 MAN 3 Malang tersebut mengenakan batik buatan Umi Lestarianti dari Dusun Mulyosari, Kecamatan Donomulyo.

Perjuangan tim pun cukup panjang. Sebelum melangkah ke grand final di Jakarta, mereka harus bersaing di tingkat provinsi. Akhirnya, mereka pun berhasil mewakili Provinsi Jawa Timur untuk berkompetisi di Jakarta.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada para pembatik-pembatik Kabupaten Malang, terutama pembatik dari Donomulyo, karena bisa membawa harum Kabupaten Malang, yakni mendapatkan predikat Juara Harapan II Nasional,” kata Bupati Malang, HM Sanusi.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Malang, Hj. Anis Zaidah Sanusi, menyampaikan apresiasi kepada anak-anak muda Kabupaten Malang yang tidak berhenti berkreasi. Diketahui, batik tersebut merupakan rancangan Dandy Krisna Megantara asli Kabupaten Malang yang sempat menjadi Runner Up I Duta Literasi Indonesia 2023.

“Saya juga berharap nantinya pemuda-pemudi dari kecamatan lainnya bisa mengikuti jejak dari Kecamatan Donomulyo. Karena kreasi anak-anak muda mulai hari ini harus kita dukung penuh agar pembatik bukan dari kalangan orang tua saja. Saya yakin dengan adanya anak-anak muda berkreasi, ketelatenan akan lebih terjaga,” tutur dia.

Di sisi lain, Kepala MAN 3 Malang, Zainul Musafak, mengaku bangga kepada Iqbal, siswa mereka. Ia pun berharap Iqbal yang asli Desa Sumberoto, Kecamatan Donomulyo, serta MAN 3 Malang bisa menembus batik paling trendi di Nusantara.

Perlu diketahui, nama batik tersebut adalah Balindo, merupakan akronim dari Batik Asli Donomulyo. Batik ini punya motif paralayang dan merak alasan. Paralayang mempresentasikan salah satu wisata andalan di Pantai Modangan, sedangkan merak alasan adalah hutan di kawasan Donomulyo dan hewan merak di area tersebut.***

Editor: Anang Panca Kurniawan

Sumber: Pemkab Malang


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah