Perjalanan Surabaya-Ketapang Kini Lebih Mewah dengan KA Mutiara Timur, Ini Jadwal, Rute, dan Harga Tiketnya

7 April 2024, 12:21 WIB
Sejumlah penumpang menaiki kereta api New Generation dalam rangkaian KA Mutiara Timur rekasi Surabaya Pasarturi-Ketapang PP di Stasiun Gubeng Surabaya, Sabtu (6/4/2024). /ANTARA/HO-KAI Daop 8 Surabaya/

MALANGRAYA.CO - Setelah dua tahun vakum, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya mengumumkan pengoperasian kembali KA Mutiara Timur yang akan melayani penumpang pada musim angkutan Lebaran 2024. Inovasi terkini, kereta ekonomi "New Generation" akan menjadi bagian dari rangkaian KA ini, yang beroperasi dari Surabaya Pasarturi menuju Ketapang PP (pulang pergi).

Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, dalam wawancara di Surabaya, Minggu, membeberkan bahwa rangkaian KA Mutiara Timur kini telah dilengkapi dengan lima gerbong kereta ekonomi "New Generation" yang masing-masing memiliki 72 tempat duduk (TD) dan dua gerbong ekonomi dengan kapasitas 64 TD.

Baca Juga: Kursi Kereta Api Majapahit Makin Mewah, Ini Jadwal dan Harga Tiketnya Relasi Jakarta-Malang

"Kita telah mengintegrasikan lima gerbong ekonomi New Generation, ditambah dua gerbong ekonomi reguler dan satu gerbong makan, yang secara total menawarkan 488 TD," ungkap Luqman.

Menurut Luqman, kehadiran rangkaian kereta ekonomi New Generation ini adalah manifestasi dari upaya KAI untuk terus berinovasi sejalan dengan perkembangan zaman.

"Ini adalah bukti nyata dari komitmen kami untuk selalu meningkatkan kualitas pelayanan terhadap pelanggan, sekaligus menyuguhkan pengalaman berkesan selama perjalanan dengan kereta api," tutur Luqman.

Baca Juga: Kursi Bisa Putar dan Reclining di Kereta Ekonomi? Inovasi Terbaru KAI Upgrade Interior 60 Kereta Api!

Rangkaian kereta ekonomi New Generation KA Mutiara Timur menawarkan sejumlah kelebihan, seperti leg room yang lebih luas, kursi tipe captain seat yang dapat diatur kemiringannya (reclining), dan dapat disesuaikan posisinya sesuai dengan arah laju kereta atau berhadapan (revolving).

Fasilitas lainnya termasuk public information display system (PIDS) yang menampilkan informasi waktu dan suhu, toilet dengan desain lebih mewah dan kloset duduk, serta nuansa interior yang lebih cerah.

"KA Mutiara Timur dijadwalkan berangkat dari Stasiun Surabaya Pasarturi pada pukul 08.55 WIB, sementara keberangkatan dari Stasiun Surabaya Gubeng pada pukul 09.15 WIB, dan tiba di Stasiun Ketapang pada pukul 15.45 WIB," jelas Luqman. Untuk pemesanan tiket, pelanggan dapat mengakses melalui aplikasi Access by KAI, situs web kai.id, atau channel penjualan resmi lainnya.

Baca Juga: KA Majapahit Malang-Pasar Senen Punya Rangkaian Ekonomi New Generation, Intip Harga Tiketnya

Luqman juga mengingatkan calon pelanggan tentang peraturan barang bawaan atau bagasi. "Pelanggan diizinkan membawa bagasi maksimum 20 kilogram dan volume 100 desimeter kubik, dengan dimensi maksimal 70 x 48 x 30 sentimeter, terdiri dari maksimal empat koli," katanya. Jika barang bawaan melebihi ketentuan ini saat boarding, tarif tambahan akan dikenakan sesuai dengan kelas kereta.

Selain itu, bagi barang bawaan yang melebihi 200 desimeter kubik atau berukuran 70 x 48 x 60 sentimeter, pelanggan disarankan untuk menggunakan jasa ekspedisi kereta api seperti KAI Logistik.

Selama tahun 2022, rangkaian KA Mutiara Timur sempat digunakan untuk mendukung operasional KA Joglosemarkerto dan KA Bogowonto. Namun, mulai 30 Maret 2024, KA Mutiara Timur akan dioperasikan kembali dengan hanya menyediakan layanan kelas ekonomi yang terdiri dari lima kereta kelas ekonomi Kemenhub dengan 80 TD, dua kereta kelas ekonomi yang mendukung penumpang disabilitas dengan 64 TD, serta satu kereta makan dan pembangkit.

Harga Tiket, Rute, dan Jadwal Kereta Api Mutiara Timur

Dibagi menjadi dua sesi keberangkatan, KA Mutiara Timur Siang dan KA Mutiara Timur Malam, kereta ini beroperasi setiap hari dari Stasiun Surabaya Gubeng. KA Mutiara Timur Siang berangkat pada pukul 09.00 dengan durasi perjalanan sekitar 6 jam 20 menit, sedangkan KA Mutiara Timur Malam meninggalkan stasiun pada pukul 22.00 dengan waktu tempuh yang sedikit lebih singkat, yaitu 6 jam 15 menit.

Dari arah yang berlawanan, kereta dengan nama yang sama berangkat dari Stasiun Banyuwangi Baru pada jam yang serupa, pukul 09.00, baik untuk siang maupun malam hari, dengan durasi perjalanan yang hampir sama, 6 jam 17 menit untuk siang hari dan 6 jam 15 menit untuk malam.

Sepanjang perjalanan, KA Mutiara Timur berhenti di berbagai stasiun penting, melintasi kota-kota dengan pemandangan yang memukau. Beberapa di antaranya adalah Stasiun Sidoarjo, Stasiun Bangil, dan Stasiun Probolinggo, yang terkenal dengan latar belakang Gunung Bromo yang megah.

Baca Juga: KAI Surabaya Buka Pemesanan Tiket Kereta Arus Balik Lebaran 2024

Menyediakan kelas campuran Eksekutif-Bisnis, KA Mutiara Timur dilengkapi dengan fasilitas yang memadai. Penumpang disuguhkan dengan kenyamanan berupa AC dan TV LCD di setiap gerbong, toilet yang bersih di setiap ujung gerbong, serta bagasi yang cukup untuk barang-barang bawaan. Setiap penumpang juga mendapatkan akses ke colokan listrik, memungkinkan mereka untuk mengisi daya perangkat elektronik selama perjalanan.

Perbedaan fasilitas antara kelas Bisnis dan Eksekutif terlihat jelas pada desain tempat duduk. Kelas Eksekutif menawarkan tempat duduk dengan bahan yang lebih mewah dan kemampuan untuk mengatur posisi duduk, memberikan kenyamanan ekstra bagi penumpang.

Selain itu, layanan makan dan minum tersedia dengan sistem pembayaran, yang dapat dipesan melalui pramugari atau pramugara, atau di kereta makan yang disediakan.

Tarif tiket KA Mutiara Timur ditetapkan dengan harga yang kompetitif, berkisar antara Rp100.000 hingga Rp145.000 untuk kelas Bisnis, dan Rp150.000 hingga Rp200.000 untuk kelas Eksekutif, tergantung pada waktu pemesanan dan ketersediaan.

Baca Juga: Tarif Tol Trans Jawa 2024 untuk Kendaraan Golongan 1, dari Jakarta Sampai Surabaya/Malang/Probolinggo

Dalam sebuah wawancara dengan salah satu penumpang setia KA Mutiara Timur, Bapak Hendra, beliau menyatakan, "Perjalanan dengan KA Mutiara Timur selalu menjadi pilihan saya karena waktu tempuh yang cepat dan fasilitas yang nyaman. Saya bisa bekerja sambil menikmati perjalanan." ***

Editor: Yudhista AP

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler