Jatim Makin Sengit, Suara Ganjar-Mahfud Tergerus Drastis Oleh Prabowo Gibran dalam Survei Desember 2023

- 5 Januari 2024, 19:37 WIB
Survei Litbang Kompas di Jawa Timur
Survei Litbang Kompas di Jawa Timur /KompasTV/Youtube

MALANGRAYA.CO - Jawa Timur, yang dikenal sebagai salah satu lumbung suara terbesar di Indonesia, kini menjadi sorotan dalam pertarungan politik jelang Pemilu 2024. Dengan jumlah pemilih yang mencapai 31,3 juta orang pada pemilu 2019, provinsi ini menjadi kunci dalam perebutan suara capres-cawapres.

Pada Pemilu 2024, Jawa Timur dianggap sebagai medan pertempuran sengit, terutama karena dua dari cawapres, Muhaimin Iskandar dan Mahfud MD, adalah tokoh dari Jawa Timur. Menariknya, Gubernur Khofifah telah memberikan sinyal dukungan kepada pasangan Prabowo-Gibran, setelah ia dipastikan mendapat rekomendasi dari partai pengusung pasangan 02 untuk maju kembali sebagai Calon Gubernur Jatim mendatang.

Dalam pemilu sebelumnya, lima partai politik dengan suara terbesar di Jawa Timur adalah PDIP dengan 4,3 juta suara, disusul PKB dengan 4,1 juta suara, Partai Gerindra dengan 2,4 juta suara, Partai Golkar dengan 2,2 juta suara, dan Partai Nasdem dengan 2,1 juta suara.

Fokus utama pertempuran politik di Jawa Timur terletak pada bagaimana setiap pasangan capres-cawapres merancang strategi untuk merebut suara pemilih. Khofifah, yang telah mendapat surat rekomendasi dari empat partai pengusung Prabowo-Gibran, berjanji akan memenangkan pasangan yang didukungnya di Jawa Timur.

Di sisi lain, Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud juga menunjukkan optimisme mereka dalam meraih suara di Jawa Timur. Anies-Muhaimin, yang memiliki jaringan PKB dan Nasdem, yakin dapat menjangkau lebih banyak pemilih. Sementara itu, Ganjar Pranowo percaya diri dengan dukungan dan ketokohan Mahfud MD di Jawa Timur.

Berdasarkan survei Kompas, penguasaan wilayah Jawa Timur oleh Anies-Muhaimin mencapai 10% di bulan Desember, sementara Prabowo-Gibran meningkat di angka 40,9%, dan Ganjar-Mahfud merosot ke angka 18,6%. Pada Pemilu 2019, PDIP berhasil meraih suara terbanyak di Jawa Timur, diikuti oleh PKB dan Gerindra.

Situasi politik di Jawa Timur menunjukkan bahwa provinsi ini tidak hanya strategis dari segi jumlah pemilih tetapi juga dalam hal dinamika politik dan dukungan dari tokoh-tokoh lokal. Bagaimana masing-masing pasangan capres-cawapres akan memanfaatkan potensi ini untuk memenangkan hati pemilih, masih menjadi pertanyaan yang menunggu jawaban saat Pemilu 2024 tiba.***

Editor: Yudhista AP

Sumber: kompas tv


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah