Terungkap! Alasan Dibalik Peningkatan Penghunian Hotel di Malang!

- 1 April 2024, 20:17 WIB
Potret kamar Hotel Kapsul
Potret kamar Hotel Kapsul /Instagram

MALANGRAYA.CO – Terjadi fenomena peningkatan signifikan dalam sektor pariwisata di Kota Malang, terutama dalam indikator produktivitas usaha jasa akomodasi yang tercermin dari angka Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel. Berdasarkan data terkini yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Malang, terjadi lonjakan TPK sebesar 5,47 poin pada Februari 2024, mencapai angka 46,88 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang berada di kisaran 41,41 persen.

Kepala BPS Kota Malang, Umar Sjaifudin, menyampaikan bahwa peningkatan ini menandakan adanya geliat positif dalam sektor pariwisata yang harus dipertahankan. "TPK hotel di Kota Malang, naik 5,47 poin pada Februari 2024 dibanding bulan sebelumnya," ungkap Umar dalam wawancara di kantornya, Senin.

Baca Juga: Harga Ayam dan Telur Naik, Inflasi Malang Melonjak di Bulan Maret!

Analisis mendalam mengenai data tersebut mengindikasikan bahwa dari 100 kamar hotel yang tersedia, terdapat 46 hingga 47 kamar yang berhasil terjual. Angka ini menunjukkan performa Kota Malang yang lebih baik bila dibandingkan dengan rata-rata TPK di Jawa Timur dan nasional, yang masing-masing tercatat 39,38 persen dan 39,28 persen.

Ketika ditelisik lebih lanjut berdasarkan klasifikasi hotel, terdapat perbedaan yang mencolok. Hotel berbintang di Kota Malang mengalami kenaikan yang signifikan, yakni 7,13 poin menjadi 52,47 persen. Sementara itu, untuk hotel nonbintang, tercatat ada penurunan sebesar 0,32 poin pada Februari 2024, menjadi 29,32 persen.

"Untuk hotel nonbintang, turun 0,32 poin pada Februari 2024, menjadi 29,32 persen," tambah Umar, menggarisbawahi dinamika yang terjadi antara dua segmen hotel tersebut.

Perbandingan data Year on Year (YoY) juga mengungkapkan adanya peningkatan TPK yang konsisten. Dari Februari tahun sebelumnya yang tercatat 45,06 poin, angka ini naik menjadi 46,88 poin pada Februari 2024.

Dalam konteks durasi tinggal tamu, Kota Malang memiliki rata-rata lama menginap yang beragam. Secara keseluruhan, rata-rata lama menginap tamu adalah 1,45 hari. Namun, terdapat perbedaan antara hotel bintang dan nonbintang. Untuk hotel berbintang, tamu nusantara tercatat tinggal selama 1,54 hari dan tamu mancanegara selama 1,62 hari. Di sisi lain, untuk hotel nonbintang, durasi menginap tamu nusantara adalah 1,07 hari dan tamu mancanegara hanya satu hari.

Baca Juga: Rp650 Juta Disiapkan untuk Perbaikan Jembatan Tirto Taruno Pasca Ambrol

Halaman:

Editor: Yudhista AP

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah