Network
MALANGRAYA.CO – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, Lembaga Analisis Politik dan Otonomi Daerah (LAPODA) merilis survei Pilkada Kota Malang 2024. Hasilnya, Pj Wali Kota Malang saat ini, Wahyu Hidayat, dan mantan Wali Kota Malang, Sutiaji, meraih popularitas tertinggi.
Direktur LAPODA, George Da Silva, mengatakan bahwa menurut survei, Wahyu Hidayat meraih nilai popularitas hingga 26,5 persen. Di belakangnya, ada Sutiaji dengan 25,2 persen, Tabrani dengan 23,1 persen, Dewanti Rumpoko dengan 12,4 persen, Heri Cahyono dengan 3 persen, dan Moreno Suprapto dengan 2,2 persen.
Baca Juga: Malang Siap Berubah..! HM Anton ‘Is Back’ Koalisi Rakyat Dampingi Pendaftaran Cawali Melalui DPC PKB
Sementara itu, secara popularitas dan akseptabilitas, Sutiaji meraih suara tertinggi dengan 14,40 persen, disusul Dewanti Rumpoko dengan 12,36 persen, Wahyu Hidayat dengan 12,24 persen, dan Tabrani dengan 11,70 persen. Sutiaji memimpin karena warga masih senang dengan hasil kerjanya.
“Survei ini dilakukan mulai 7 sampai 18 April 2024, dengan jumlah responden sebanyak 1.200 pada lima kecamatan di Kota Malang,” terang George Da Siva yang juga mantan Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Malang.
Pihak LAPODA melakukan tatap muka langsung kepada responden, sedangkan survei dibantu oleh mahasiswa. Hasil survei tersebut lantas dimasukkan melalui aplikasi milik LAPODA.
“Kenapa dilakukan survei ini, pertama adalah sebagai bentuk kontrol politik bagi elite untuk melahirkan pemimpin dari publik. Kemudian, kepuasan publik terhadap petahana menjelaskan perlu tidaknya peralihan kepemimpinan di daerah,” sambung dia.
Baca Juga: Mau Maju Pilwali Malang 2024 Jalur Perseorangan? Ini Syarat yang Harus Dipenuhi
Terakhir, bahwa kandidat yang terpilih tidak cuma bisa dijelaskan dengan program kerja maupun personalitas, tetapi juga latar sosiologis. Aspek seperti agama, etnis, kedaerahan dan faktor psikologis seperti personal appeal juga dipertimbangkan oleh masyarakat.
