Network
MALANGRAYA.CO - Informasi penting untuk wisatawan yang hendak berkunjung ke Gunung Bromo. Untuk memperingati adat dan budaya masyarakat Tengger pada Wulan Kapitu, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menyatakan kawasan Bromo bebas dari aktivitas kendaraan bermotor.
Dilansir dari akun Instagram resmi Balai Besar TNBTS, awal Wulan Kapitu adalah tanggal 12 Desember 2023 mulai pukul 16.00 WIB sampai dengan 13 Desember 2023 pukul 16.00 WIB. Sementara itu, akhir Wukan Kapitu adalah tanggal 9 Januari 2024 pukul 16.00 WIB sampai dengan 10 Januari 2024 pukul 16.00 WIB.
Pada tanggal tersebut, dilakukan penutupan kaldera Tengger pada kawasan TNBTS dari kendaraan bermotor (kecuali kendaraan kedaruratan). Batas kendaraan bermotor dari arah Pasuruan sampai dengan Pakis Bincil, dari arah Malang dan Lumajang sampai dengan Jemplang, dan dari arah Probolinggo sampai dengan Desa Wonokerto.
Dijelaskan Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar TNBTS, Septi Eka Wardhani, pada tanggal-tanggal tersebut, kawasan Bromo steril dari kendaraan bermotor, kecuali jika ada kondisi darurat. Kendaraan diizinkan melintas apabila terjadi situasi darurat di kawasan tersebut yang memerlukan respons cepat dan segera.
Wulan Kapitu atau bulan ketujuh dalam kalender masyarakat Tengger oleh sesepuh/tokoh masyarakat Tengger dianggap sebagai bulan yang disucikan. Pada bulan ini, selama satu bulan, para sesepuh Tengger melakukan ‘laku puasa mutih’, bertujuan untuk menahan perilaku atau sifat keduniawian dan lebih mendekatkan diri dengan Tuhan Sang Maha Pencipta.
“Semoga ibadah masyarakat Tengger dapat berjalan dengan khidmat dan Bromo menjadi lebih baik lagi ya, Sahabat. Jangan lupa untuk bawa sampahmu kembali setelah berkunjung ke Bromo,” tulis Balai Besar TNBTS dalam akun Instagram resminya, @bbtnbromotenggersemeru.
Kawasan TNBTS merupakan salah satu wisata unggulan di Jawa Timur dan kecantikannya telah diakui dunia. Beberapa waktu yang lalu, taman nasional ini masuk tiga besar sebagai The World’s Most Beautiful National Parks yang dirilis Bounce, mengalahkan Taman Nasional Gunung Fuji di Jepang.
Dalam penilaian Bounce, TNBTS mendapatkan nilai 7,89 dari maksimal 10. Untuk unggahan di Instagram, TNBTS memperoleh 980 ribu kiriman, sedangkan di Google Review mendapatkan skor 4,8 dari maksimal 5. Yang menarik, kawasan Bromo menjadi yang paling populer di TikTok dengan 1 miliar penayangan.***
