BPBD Jatim Bentuk Desa Tangguh Bencana di Ampelgading Malang

- 16 Mei 2024, 06:30 WIB
BPBD Jatim membentuk Desa Tangguh Bencana di Ampelgading, Kabupaten Malang.
BPBD Jatim membentuk Desa Tangguh Bencana di Ampelgading, Kabupaten Malang. /Instagram/@bpbd_jatim

MALANGRAYA.CO – Setelah dirilis oleh Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim, Gatot Soebroto, di Kabupaten Gresik, pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana) berlanjut ke sejumlah daerah. Kabupaten Malang, Banyuwangi, dan Sumenep menjadi sasaran berikutnya Destana.

Di Kabupaten Malang, acara tersebut dibuka oleh Sekretaris BPBD Jatim, Andhika N. Sudigda. Berlangsung di Desa Sidorenggo, Kecamatan Ampelgading, turut hadir Kabid PK BPBD Kabupaten Malang, Zainuddin, Camat Ampelgading, Ismantioko, Forkopimcam, Kades Sidorenggo, Herianto, serta fasilitator dari FPRB Jatim.

“Kegiatan pembentukan Destana di Jatim ini merupakan upaya peningkatan kapasitas masyarakat di desa dan kelurahan rawan bencana sebagai wujud upaya pengurangan risiko bencana,” ujar Andhika dalam keterangan resminya.

Pasalnya, saat ini jumlah desa dan kelurahan yang masuk kategori rawan bencana di Jatim sebanyak 2.742 desa, sedangkan jumlah Destana hingga akhir 2023 masih 1.659 desa. Peningkatan kapasitas menjadi satu-satunya opsi paling rasional untuk membangun ketangguhan dan kesiapsiagaan masyrakat di daerah rawan bencana.

Baca Juga: BPBD Jatim Bentuk 70 Desa Tangguh Bencana Tahun Ini, Malang Masuk Sasaran

“Karena itu, nantinya akan diberikan materi menyusun rencana kontingensi di tingkat desa. Dari sana nanti akan jelas, siapa berbuat apa. Jadi, saat terjadi bencana, Kades tidak bingung mau minta bantuan siapa,” sambung Andhika.

Sementara itu, Kabid PK BPBD Kabupaten Malang, Zainuddin, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada BPBD Jatim. Pasalnya, biasanya setiap tahun satu, tetapi tahun ini ada dua desa yang menjadi sasaran pembentukan Destana.

Di saat yang bersamaan, diluncurkan pula Destana di Banyuwangi, yang menyasar Desa Kalibaru Kulon, Kecamatan Kalibaru, yang dibuka Penata PB Ahli Madya BPBD Jatim, Sriyono. Sementara itu, di Sumenep, berlangsung di dua desa, yakni Desa Kolor di Kecamatan Kota dan Desa Banaresep Barat di Kecamatan Lenteng.

BPBD Jatim sendiri menargetkan bisa membentuk 70 Destana pada tahun 2024 ini. Selain di Kabupaten Malang, Banyuwangi, dan Sumenep, juga akan menyasar Kabupaten Madiun, Bojonegoro, dan sejumlah daerah lainnya.

Halaman:

Editor: Anang Panca Kurniawan

Sumber: BPBD Jatim


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah