Operasi Ketupat Semeru 2024: Polres Malang Hadirkan Solusi Cerdas dengan Pos Polisi Bergerak

- 6 April 2024, 16:41 WIB
AKP Adis Dani Garta, Kasatlantas Polres Malang, menyampaikan bahwa konsep Pos Lalu Lintas Bergerak
AKP Adis Dani Garta, Kasatlantas Polres Malang, menyampaikan bahwa konsep Pos Lalu Lintas Bergerak /Tribratanews/

MALANGRAYA.CO - Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, khususnya dalam menghadapi lonjakan mobilitas selama periode Lebaran, Satuan Lalu Lintas Polres Malang, Polda Jawa Timur, menggagas sebuah terobosan inovatif: "Pos Polisi Bergerak".

Kendaraan canggih ini dirancang untuk menjadi benteng pertahanan pertama dalam mengatasi permasalahan lalu lintas yang kerap terjadi menjelang hari raya Idul Fitri 1445 H.

Operasi Ketupat Semeru 2024 yang akan berlangsung dari tanggal 4 hingga 16 April 2024, menjadi momen penting bagi kepolisian untuk memastikan keamanan dan kelancaran lalu lintas. Sebagai persiapan, Polres Malang telah menyiapkan inisiatif Pos Polisi Bergerak yang diharapkan dapat mengurai kemacetan dan memberikan asistensi langsung kepada masyarakat di jalan raya.

Baca Juga: Rapat Malam Kota Batu, Bersiap Sambut Idul Fitri dengan Antusiasme Tinggi

AKP Adis Dani Garta, Kasatlantas Polres Malang, menyampaikan bahwa konsep Pos Lalu Lintas Bergerak ini dirancang untuk menyikapi cepat segala keluhan dan kebutuhan masyarakat. "Dengan adanya Pos Lalu Lintas Bergerak, kami berharap dapat memberikan respon yang lebih baik terhadap keluhan masyarakat, terutama yang berkaitan dengan situasi di jalan raya," ujarnya pada wawancara di Polres Malang.

Konsep mobilitas yang diusung oleh Pos Polisi Bergerak memungkinkan unit ini untuk berpindah-pindah lokasi dengan leluasa, sesuai dengan kondisi lalu lintas yang dinamis. Keunggulan ini tidak hanya mempercepat penanganan masalah tetapi juga memudahkan polisi dalam mengidentifikasi dan menanggapi situasi yang memerlukan intervensi cepat.

Dilengkapi dengan teknologi mutakhir, Pos Polisi Bergerak memiliki komputer, alat bantu intervensi lalu lintas, monitor pemantau kamera CCTV, toolkit untuk penanganan pertama pada kecelakaan, papan himbauan, serta peralatan pemberi isyarat lalu lintas. Kehadiran perangkat-perangkat ini menandai langkah maju dalam peningkatan layanan kepolisian.

Baca Juga: Bantuan Sosial Rp 500 Ribu untuk Guru PAUD di Malang, Cair Jelang Lebaran

Sebanyak 560 personel gabungan akan dikerahkan selama Operasi Ketupat Semeru 2024, dengan tujuan utama memastikan kelancaran arus mudik dan libur Lebaran. Pos Polisi Bergerak juga akan menjadi bagian integral dari operasi ini, dengan fokus pada lokasi-lokasi yang rawan akan permasalahan lalu lintas.

Halaman:

Editor: Yudhista AP


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah